BTemplates.com

Thursday, 6 November 2014

Manfaat Buah Kurma bagi Tubuh


Pohon kurma menjadi bagian dari masyarakat mesir kuno, pada zaman dahulu penduduk mesir memanfaatkan batang pohon kurma sebagai pondasi daun kurma sebagai atap dan tikar sedangkan buah kurma sebagai makanan yang memiliki banyak kandungan vitamin.
Kurma diyakini berasal dari sekitar teluk Persia dan dibudidayakan sekitar 400 SM. Tidak hanya di daerah arab kurma telah menyebar dan di budidayakan di benua amerika dan eropa, menariknya semakin tandus tanah yang digunakan untuk menanam pohon kurma semakin subur dan semakin manis.
Buah kurma (Phoenix dactylifera) merupakan tanaman palma (Arecaceae) dalam genus Phoenix. Bagi negara yang mayoritas penduduknya muslim termasuk Indonesia, sudah tidak asing dengan buah yang satu ini. Buah kurma sering dikonsumsi sebagai manisan, terutama pada bulan puasa. Tidak tahu pasti asal pohon kurma ini berasal, namun banyak menyakini bahwa pohon kurma berasal dari bantaran sungai Nil.
Di Indonesia, buah kurma banyak dijual di pinggir-pinggir jalan sampai pusat oleh-oleh. Walaupun buah kurma kecil hanya tidak lebih dari buah biji nangka, namun buah kurma kandungan nutrisinya sangat banyak. Berikut kandungan buah kurma.

Nutrisi pada Buah Kurma

Zat Gizi
Kadar
 Zat Gizi
Kadar
Kalsium
52 mg
Protein
2,35 gms
Lemak
0,43 gms
Vitamin A
90 UI
Fiber/serat
2,4 g
Vitamin B1
93 mg
Karbohidrat
75 g
Vitamin B2
144 mg
Asam Nikotinat
2,2 mg
Kalium
667 mg
Magnesium
50 mg
Besi
1,2 mg
Tembaga
2,4 mg
Biotin
4,4 mikrog
Zinc
1,2 mg
Asam folic
5,4 mikrog
Sulfur
14,7 mg
Asam Askorbat
6,1 mg
Sodium
13 mg
Niasin
2 mg
Khlorida
271 mg
Kobalt
1,9 mg
Glukosa
38,5 gms
Fruktosa
35,5 gms
Fosfor
63 mg
Beta karoten
5 mcg
Energi
323 kal



Buah kecil yang berbentuk oval ini memiliki banyak manfaatnya bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah manfaat buah kurma bagi kesehatan tubuh.
  1. Menjaga kesehatan tulang dan gigi
Buah kurma bermanfaat untuk memperkuat tulang, mencegah osteoporosis dini, dan memperkuat gigi. Hal ini  karena buah kurma mengandung mineral, selenium, mangan, magnesium, dan tembaga yang merupakan bagian penting dari pertumbuhan tulang yang sehat dan gigi kuat. Buah kurma sangat baik untuk dikonsumsi oleh orang lanjut usia dan mereka yang sudah memiliki pengeroposan tulang meski masih muda.
  1. Mengurangi reaksi alergi
Buah kurma dapat mengurangi reaksi alergi. Karena buah kuno yang telah ada sejak abad ke-5 sebelum Masehi mengandung sulfur organik. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa senyawa sulfur organik berdampak positif pada sekitar 23 juta orang di Amerika yang mengalami alergi musiman.
  1. Proses pembekuan darah
Buah kurma dapat bermanfaat dalam proses pembekuan darah. Hal ini karena buah kurma kaya akan kandungan vitamin K dan vitamin B-kompleks. Vitamin B-kompleks seperti vitamin B-6 (piridoksin), niacin, asam pantotenat dan riboflavin. Vitamin ini membantu tubuh dalam mengatur metabolisme karbohidrat, lemak, dan juga protein.
  1. Baik untuk saraf dan otak
Buah kurma mengandung nutrisi dan vitamin yang terbaik bagi kesehatan dan fungsi saraf. Kalium yang terkandung dalam buah kurma merupakan bahan untuk meningkatkan sistem saraf yang lebih responsif dan sehat. Aktivitas otak dapat meningkat, dapat lebih berpikir cepat, dan menjaga tetap fokus dalam menghadapi suatu masalah.
  1. Mengatasi anemia
Penyakit anemia disebabkan karena kekurangan zat besi. Zat besi menjadi suatu komponen hemoglobin dalam sel darah merah dan menentukan kapasitas oksigen pembawa darah. Buah kurma mengandung zat besi karena sebanyak 0,90 milligram atau 100 gram per buah kurma (sekitar 11 persen AKG).
  1. Mencegah stroke
Kurma juga dapat bermanfaat untuk mencegah stroke. Hal ini dikarenakan kurma dapat menghilangkan sebagian kolesterol jahat yang dapat menyebabkan stroke. Sangatlah dianjurkan untuk mengkonsumsi buah kurma.
  1. Mencegah jantung koroner
Kalium yang terkandung dalam kurma merupakan komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu untuk mengendalikan denyut jantung dan tekanan darah.
  1. Melancarkan buang air
Sebagai makanan laksatif (laxative food), kurma dapat bermanfaat untuk melancarkan buang air besar dan mencegah konstipasi. Selain itu, kandungan dalam kurma juga bermanfaat untuk memperlancar salurang pembuangan air kecil dan mencegah penyakit kencing batu serta prostat.
  1. Menjaga kesehatan mata
Buah kurma kaya akan kandungan vitamin A. Vitamin A merupakan vitamin yang menjaga kesehatan mata karena mengandung anti oksidan. Vitamin A juga dapat memelihara kelembaban dan menguatkan penglihatan mata.
  1. Energi
Inilah alasan mengapa dianjurkan berbuka puasa dengan buah kurma. Hal ini karena kurma kaya akan kandungan glukosa, fruktosa, dan sukrosa. Kurma dapat menjadi makanan ringan, terutama ketika Anda sedang merasa lesu.
  1. Mengatasi sembelit
Kurma mengandung serat yang tinggi. Serat tinggi tersebut juga terdapat pada makanan lainnya, seperti Oatmil. Serat tinggi bermanfaat untuk membantu proses pencarnaan agar lebih lancar. Cara menggunakan kurma sebagai obat sembelit, pertama rendam kurma semalaman dengan air matang. Pada waktu paginya makan kurma hasil rendaman tersebut. Meminum air bekas rendamannya juga bermanfaat untuk mengatasi sembelit. 
Manfaat kurma untuk ibu hamil
  1. Kurma mengandung zat besi untuk mencegah anemia sehingga buah ini baik untuk ibu hamil.
  2. Kurma mengandung hormone oksitosin yang berguna untuk memperlancar persalinan dan asi.
  3. Kandungan Glukosa dan Fructosa dan karbohidrat yang ada dalam buah kurma akan menambah kekuatan dalam proses persalinan.
  4. Mengandung kalium yang bagus untuk mempertahankan kontraksi otot jantung.
  5. Mengandung serat fiber yang sangat bagus untuk memperlancar proses pembuangan.
  6. Kurma mengandung Nutrisi Kalium yang bagus untuk pertumbuhan gigi dan tulang pada janin.



0 Comment:

Post a Comment